Cara Jitu Membuat Header Blog yang Lebih Optimal

Walaupun blog dengan domain blogspot, tetap saja tampilan blog yang bagus dan terlihat profesional menjadi hal yang penting. Para peselancar google akan lebih memilih blog yang memiliki desain yang enak dibaca dan loading yang cepat. 

Salah satu yang menjadi faktor penentu kemenarikan dan kecepatan blog adalah header.  Header blog menjadi salah satu elemen kunci dalam desain blog. Header yang dioptimalkan akan membuat pembaca tertarik untuk melankah lebih jauh kepada tulisan yang ada dibawahnya. Namun jika header blog saja sudah tidak meyakinkan, pembaca akan ragu-ragu dengan tulisan kamu.

Mengaga demikian ?

Karena header adalah area pertama yang dilihat oleh pengunjung saat mengunjungi blog kamu. Header menjadi icon dan ciri khas dari blog kamu. Sehingga sangat penting untuk membuatnya menarik dan mencerminkan isi serta gaya blog kamu.

Cara Membuat Header Blog yang lebih Optimal

Berikut ini kami bagikan Tips untuk mengoptimalkan Header blog kamu.

1. Sesuaikan dengan Tema Blog

Langkah pertama dalam membuat header blog yang bagus adalah dengan memilih gambar atau grafis yang sesuai dengan tema blog kamu. 

Tentukan warna dominan yang kamu pilih, sesuaikan desain header dengan background blog kamu. 

Pastikan gambar yang kamu pilih berkualitas tinggi dan relevan dengan topik pembahasan blog kamu. Juga pastikan Header dapat terbaca pada light mode maupun dark mode. 

Kalau saya mensiasati hal ini saya membuat border terang untuk header yang berwarna gelap. Agar ketika mode gelap diaktifkan header tetap terbaca. 

2. Header yang Mudah Terbaca

Selanjutnya, perhatikan juga tata letak dan komposisi header kamu. Buatlah gambar header yang menarik. Bisa dengan alaman domain saja atau menyertakan logo. Pastikan juga gambar yang kamu tambahkan apakah sudah menonjol dari latar belakang atau belum. 

3. Buat Header yang Ikonik 

Header mencerminkan Ciri Khas Blog. Maka, hal yang paling penting adalah jangan sampai meniru sama persis dengan header blog orang lain. 

Agar membedakan dengan blog lain, kamu dapat mempertimbangkan untuk menambahkan elemen tambahan seperti logo atau ikon yang menggambarkan branding blog kamu.

4. Ukuran yang Tepat

Buatlah header dengan ukuran yang sesuai dengan blog kamu. sebenarnya tidak ada batasan ukuran. Dilansir dari exabytes ukuran header yang pas adalah 1024×768 piksel. Tapi tidak bisa dibuat patokan. Buat saja ukuran yang kecil agar lebih cepat saat memuat gambar header  blog kamu. 

5. Format Gambar yang Tepat

Gunakan format yang tepat dalam pembuatan header blog. Namun, PNG merupana format yang saya sarankan untuk blog. Format PNG menjadikan gambar headr kamu dapat tembus pandang ke belakang tidak seperti format jpeg. Lalu, jika dibandingkan format GIF, walaupun GIF bisa bergerak, namun jika dikompres akan pecah, tidak seperti PNG. Format PNG bisa kamu kompres menjadi ukuran yang sangat kecil tanpa mengurangi resolusi. 

6. Kompres Gambar 

Gambar dengan ukuran kecil akan mempercepat loading blog. Jadi, sebelum header kamu pakai kompres terlebih dahulu agar ukuran filenya menyusut tanpa mengubah kualitas dan resolusi gambar. 

Kamu bisa memakai website penyedia kompres gambar terbaik kamu. bisa compresspng.com, iloveimg.com, fotor.com, dan lain sebagainya. Namun, yang lebih saya andalkan untuk kegiatan ngeblog saya adalah compresspng.com. Karena dapat mengecilkan ukuran dengan cara mengurangi warna tanpa mengurangi resolusi. 

7. Pakai 2 ata 3 Warna Saja

Gunakan 2 atau 3 warna saja pada header blog, untuk memaksimalkan pengompresan ukuran gambar. Caranya bisa kamu ikuti panduan saya dibawah ini

   a. Buka browser, masuk ke compresspng.com 

   b. Upload gambar header blog kamu yang berformat png, tunggu prosesnya hingga selesai mengompres 

   c. Klik ditengah gambar hasil kompresan

   d. Scrool ke bawah, kamu akan menemukan pengaturan penyesuaian warna

   e. Atur warna menjadi 3 atau 7, atau sesuai kebutuhan kamu. 

   f. Klik MENERAPKAN, lalu kembali ke atas dan klik UNDUH . 

lihat hasilnya. Berapa persen gambar yang telah dikompres?   

Terakhir, setelah kamu yakin dengan header kamu, pertahankan desain header kamu. Jangan sering gonta-ganti icon. Hal ini membuat pengunjung akan menganggap blog kamu sebagai blog baru. Bukan blog yang pernah mereka kunjungi sebelumnya. 

Dengan mengikuti panduan ini, kamu membuat blog kamu lebih optimal. Semoga artikel ini dapat membantu dan bermanfaat.