Dewasa ini banyak masyarakat yang suka mengutip Quotes dari para tokoh. Sebelum kita ke Quotes-quotes dibawah ini, yuk kita pahami dulu apa itu quotes.
Apa itu Quotes ?
Kata "quotes" berasal dari bahasa Inggris yang memiliki arti “Kutipan”. Makna Quotes yang umum merujuk pada kutipan atau ungkapan singkat yang diambil dari pidato, tulisan, atau perkataan seseorang yang dianggap memiliki nilai atau makna khusus.
Kutipan sering kali mencerminkan pemikiran, pandangan hidup, atau ide-ide yang dapat memberikan inspirasi, motivasi, atau pemahaman mendalam tentang suatu konsep atau topik tertentu.
Quotes dapat berasal dari berbagai sumber, termasuk tokoh terkenal, penulis, pemikir, atau bahkan dari karya-karya sastra dan media lainnya. Mereka sering digunakan untuk mengilustrasikan atau menyampaikan suatu gagasan dengan cara yang singkat dan padat.
Quotes dapat memiliki berbagai jenis, seperti quotes motivasi, quotes cinta, quotes humor, dan sebagainya. Penggunaan quotes juga sering terlihat di media sosial, buku, presentasi, dan berbagai bentuk komunikasi lainnya sebagai cara untuk menyampaikan pesan dengan cara yang kuat dan efektif.
Nah, berikut Quotes-quotes Islami yang diambil dari buku-buku ciamik.
Kumpulan Quotes Islami yang Diambil dari Buku
1. Memang, bahkan fitnah itu lebih kejam dari pembunuhan
 | | Laki-laki yang Tak berhenti Menangis, hal. 1 |
|
|
Yang pertama, Cak Rusdi dalam bukunya, “Laki-laki yang Tak berhenti Menangis” memberikan kata-kata mutiara tentang betapa fitnah itu dapat mengancurkan harga diri seseorang. Diibaratkan-dalam esainya-seperti bantal yang telah dirusak dan isinya keluar, maka ketika mengebalikannya seperti sedia kala bukan hal yang mudah.
2. Sakit itu melelahkan
 | | Seperti Roda Berputar, hal. ix |
|
|
Cak Rudi dalam “seperti roda berputar” menuliskan kisah perjuangannya melawan rasa sakit dengan tetap menulis. Walaupun sambil berbaring di tempat tidur, dan hanya menggunakan gadget.
3. Orang yang Sholeh Menjadi Penerang Hati Manusia
 | | Qisasul Auliya, hal. 24 |
|
|
Seperti yang dikatakan Rasulullah Muhammad saw. bahwa
“خَيْرُ النَّاسِ أَنْفَعُهُمْ لِلنَّاسِ”
Sebaik baik manusia adalah yang bermanfaat bagi sesamanya.
4. Karena, semua orang akan binasa
 | | Laki-laki yang Tak berhenti Menangis, hal. 47 |
|
|
Sesuai dengan refleksi cak Rudi yang dituangkan dalam buku “Laki-laki yang Tak berhenti Menangis”. cak Rusdi mengajak pembaca merefleksi dirinya atas kehidupannya di dunia.
5. “Hablum minal ‘alam” manusia telah memasuki zona merah
 | | Melawan Nafsu Merusak Bumi, bookmark |
|
|
Manusia seringkali berbuat semaunya sendiri atas dasar “Kebermanfaatan umat”. Namun disisi lain merusak sekitarnya. Hewan dan tumbuhan menjadi makhluk Allah yang menjadi korban atas keserakahan manusia. Salah satu yang disinggung AS Rosyid dalam Bukunya adalah pengeksploitasi ayam broiler. Menggemukkan ayam secara paksa untuk memenuhi kebutuhan pasar.
6. “Penciptamu dan Penciptaku sama”
 | | Laki-laki yang Tak berhenti Menangis, hal. 72 |
|
|
Ialah Allah, Tuhan Yang Maha Esa.
Semua makhluk yang ada disemesta ini merupakan karya Sang Pencipta.
Jika ada satu ciptaan yang semena-mena merusak ciptaan yang lainnya, bagaimana Pencipta tidak marah ?
7. Pada hakekatnya, Nabi Menghancurkan Berhala yang ada di dalam diri Manusia
 | | Laki-laki yang Tak berhenti Menangis, hal. 45 |
|
|
Ketika kaum Muslim menguat, Nabi Muhammad memasuki Makkah tanpa melakukan pembalasan terhadap kaum Quraisy, yang dulunya menjadi penentang dakwah Nabi Muhammad. Mereka merasa kalah tanpa ada perlawanan. Nabi Muhammad akhirnya memasuki kakbah dan mengahcurkan berhala-berhala yang ada didalamnya. Perstiwa tersebut dinamakan sebagai Fathul Makkah.
8. Kesederhanaan Nabi Muhammad, tidak ada yang mampu membandinginya di zaman sekarang
 | | Laki-laki yang Tak berhenti Menangis, hal. 26 |
|
|
Nabi Muhammad adalah “Presidennya” Madinah saat itu. Beliau juga menjadi pemuka agama yang paling disegani. Paling dimuliakan. Jika saja beliau mau meminta harta berlimpah pasti diijabah oleh Allah. Namun, Nabi Muhammad memilih hidup sederhana. Membaur dengan masyarakat dengan berbagai strata sosial.
Posting Komentar