Cara Membedakan Buku Original atau Bajakan dengan Mudah
Daftar Isi
Buku adalah sumber pengetahuan yang tak ternilai harganya. Namun, dengan kemajuan teknologi, muncul fenomena buku bajakan yang merugikan industri penerbitan dan hak kekayaan intelektual. Seringkali kita jumpai bukj buku bajakan di toko toko. Maka dari itu, bagi para pembaca berhati hatilah dalam memilih toko buku offline maupun online, apakah mereka menyediakan buku ori ataukah bajakan.
Dengan membeli buku ori bukan hanya memberikan pengalaman membaca yang lebih baik, tetapi juga mendukung penulis dan penerbit yang telah menghasilkan karya tersebut. Menghargai hak kekayaan intelektual adalah langkah penting dalam menjaga keberlanjutan industri penerbitan dan mendorong para penulis untuk terus berkreasi.
Mari kita bersama-sama menghormati karya penulis dengan memilih buku asli sebagai pilihan utama kita.
Menurut pengalaman pribadi, biasanya ada beberapa cara memebedakan buku asli dan bajakan. Diantaranya yaitu :
1. Harga
Biasanya buku bajakan dijual dengan harga jauh lebih murah dibanding buku aslinya. Harga murah ini didapatkan karena pembuat buku bajakan tidak memberikan fee kepada penulis, sehingga mereka hanya memberikan harga untuk biaya cetak saja. Jadi, mereka bisa lebih murah.
Namun, ada beberapa penjual yang memasang harga lebih rendah namun tidak jauh dari harga asli. Hal ini bisa dikatakan wajar, bukan buku bajakan. Biasanya mereka mendapatkan harga member dari penerbit sehingga bisa jual dengan harga sedikit lebih murah.
2. Sampul
Biasanya yang paling bisa membedakan antara buku ori dan buku bajakan adalah sampul atau cover bukunya. Sampul buku original memiliki detail gambar yang bagus dan rapi dan tebal. Sedangkan buku bajakan biasanya memiliki sampul yang agak kurang rapi atau gambar yang sedikit kabur dari aslinya, karena mereka hanya salinan fotocopy.
Beberapa buku juga memberikan cover dengan desain teks timbul. Sedangkan buku bajakan saya rasa tidak akan pernah seniat itu, sampai memberikan cover timbul.
3. Kualitas Fisik
Buku bajakan memiliki kualitas yang rendah. Menggunakan kertas murah dan tinta yang mudah pudar, buku yang cacat, lem buku yang tidak sempurna, ataupun tulisan yang tidak jelas. Hal ini dapat mengurangi kepuasan saat membaca dan mempengaruhi daya tahan buku dalam jangka panjang. Berbeda dengan buku original yang menjaga kualitas buku terbitannya, bahkan beberapa penerbit terkadang memastikan buku cetakannya tanpa cacat, jika cacat bisa dikembalikan.
Jika kamu membeli bukunya di toko offline, secara langsung, kamu bisa mengecek kualtasnya secara langsung. Jika kamu membelinya secara online maka kamu harus lanjut ke poin 4.
4. Cek review pembeli
Jika kamu memebeli buku lewat toko online maka wajib membaca review dari pembeli lain yang memeberkan komentar. Dari situ kamu bisa melihat kualitas buku yang dijual di toko tersebut.
Lebih-lebih jika ada toko asli dari penerbitnya, akan lebih baik lagi jika kamu membelinya langsung dari penerbit buku itu.
Saya kira 4 point diatas sudah cukup untuk bisa memfilter buku-buku apakah buku itu original atau bajakan.
Kesimpulannya adalah “buku” diterbitkan secara resmi oleh penerbit, dengan izin dan hak cipta yang sah. Isi buku asli telah melalui proses penyuntingan, revisi, dan pengujian yang cermat sebelum diterbitkan. Sedangkan, buku bajakan merupakan salinan ilegal yang dibuat tanpa izin dari penulis atau penerbit. Lalu, isi buku-buku bajakan tidak melewati proses pengeditan dan kualitasnya dapat meragukan.
Membeli buku bajakan adalah tindakan ilegal dan melanggar hak cipta. Hal ini dapat merugikan penulis, penerbit, dan seluruh industri penerbitan. Dalam era digital ini, ada alternatif buku-buku legal yang bisa kamu dapatkan seperti aplikasi penyedia e-book gratis dan legal maupun buku-buku yang memamang diperbolehkan .
Posting Komentar